Tambun, 03/07/2024. Masih dalam serunya rangkaian kegiatan Kursus Pendidikan Agama (KPA). Lajnah dan Nashirat Jabar 01 (Bekasi, Karawang dan Sekitarnya) semangat mengikuti kegiatan mengisi libur sekolah.
Memupuk kebiasaan positif, kegiatan dilengkapi dengan literasi yakni membaca buku karya Hz. Masih Mau’ud as dan Khalifah. Literasi dilakukan dalam kelompok atau hizeb dalam waktu yang bersamaan.
Perbedaan usia, perbedaan judul buku, dan pengalaman pribadi berpengaruh pada serunya memahami buku. Pasalnya, tujuan literasi bukan untuk sekedar memahami isi buku tetapi membiasakan diri untuk membaca buku fisik setiap hari, seperti yang dikatakan Iim Kamilah, Koordinator Bidang Kurikulum KPA Jabar 01.
Dalam waktu 15 menit, serentak anak-anak ahmadi membaca buku pilihannya. Seberapa pun kata yang didapat, mereka terlihat menikmatinya. Setelahnya, mereka sukarela mewakili hizebnya maju ke depan untuk menceritakan apa yang dia telah baca. Dari Lajnah hingga Nasirat kecil berani memaparkan inti bacaan tersebut.
Tulisan atau karya Hz. Masih Mauud as yang penuh bahasa kiasan dan pesan ruhani, sempat menjadi kendala, namun setelah di diskusikan dengan mentor, mereka semakin paham apa yang dibacanya. Kegiatan berulang setiap harinya hingga hari terakhir KPA.
Salah satu mentor memiliki pengalaman mendampingi Nashirat kecil, Mubayiah Baru dan juga Simpatisan / ghair ahmadi dalam satu kelompok dengan judul buku yang berbeda. Namun, dengan suasana yang asik dan diskusi menarik, Nashirat dan Lajnah serta simpatisan mampu mengikuti dengan senang dalam kegiatan literasi tersebut.
Semoga, pada kegiatan berikutnya literasi karya Imam Mahdi dan Khalifah terus berlanjut dan menjadi kebiasaan anak Ahmadi seluruh Indonesia. Sehingga, membaca buku menjadi hobi yang asik dari semua kalangan. Dengan membiasakan membaca buku jemaat, ilmu Masih Ma’uud as yang luas dan luar biasa dapat menjadi pedoman hidup anak Ahmadi.
Kontributor & Editor: Sofia Farzanah