Majalah Asy-Syifa Edisi ke-51 (Oktober 2024 – Januari 2025) mengangkat tema pengkhidmatan terhadap agama seiring dimulainya masa kepengurusan baru Lajnah Imaillah Indonesia. Disajikan berbagai nasihat dari Hudhur, khutbah, dan kutipan suci untuk membangkitkan semangat dan keikhlasan dalam berdakwah dan melayani Jemaat.
Salah satu sorotan utama adalah pidato Hadhrat Khalifatul Masih V tentang pentingnya keteladanan, ketakwaan, dan keseimbangan peran pengurus dalam keluarga dan Jemaat. Rubrik tanya-jawab dengan Hudhur juga menekankan urgensi perubahan diri dan menjadikan ibadah sebagai prioritas utama.
Majalah ini turut menyajikan kisah inspiratif dari Lajnah yang akhirnya bisa berangkat ke Jalsah Nasional meski penuh keterbatasan, serta laporan prestasi dari Ibu Mayang Asri dalam program pertukaran Muslim Australia-Indonesia. Selain itu, banyak anggota AMSAW meraih penghargaan di bidang akademik dan sosial.
Tulisan Prof. Dr. Siti Musdah Mulia tentang pengalaman spiritual bersama Lajnah Imaillah di Qadian menambah kedalaman isi edisi ini, mengangkat peran perempuan Ahmadiyah yang lebih religius dan berdaya.
Edisi ini ditutup dengan sorotan Gerakan Nasional Perbaikan Diri dan pentingnya pembinaan terhadap Mubayyin Baru agar tetap istiqamah dalam keimanan, sebagai wujud pengamalan nilai-nilai baiat yang sejati.