Official Website Organisasi Perempuan Muslim Ahmadiyah

Bangun Perempuan Tangguh dan Bijak Digital, LI Neglasari Gelar Muawanah Bermakna

Tangerang, 30 Juni 2025 – Dalam upaya memperkuat pembinaan spiritual dan sosial di kalangan perempuan Ahmadiyah, Lajnah Imaillah (LI) dan Nasirat Jemaat Ahmadiyah Cabang Neglasari menggelar Muawanah Cabang bertempat di Madrasah Baitun Nasir. Acara yang dimulai tepat pukul 09.00 WIB ini diikuti oleh 87 anggota dari berbagai jenjang usia.

Muawanah dibuka secara resmi oleh Ketua Cabang LI Neglasari. Rangkaian acara dimulai dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh Sekretaris Ta’lim, disusul janji LI oleh Ketua LI, pembacaan nazm oleh Sekretaris Tabligh, hadist oleh Sekretaris Tajnid, dan pembacaan Malfuzat oleh Sekretaris Mal. Materi agama dan pembinaan disampaikan berturut-turut oleh Sekretaris Khidmat Khalq, Tarbiyat, Alwasiat, serta Sehat Jasmani.

Materi utama kali ini mengangkat tema aktual tentang “Berkeluh Kesah di Media Sosial”, yang merujuk pada ayat Al-Qur’an Surah Al-Ma’arij ayat 20–21. Dalam pemaparannya, Sekretaris Tarbiyat mengingatkan bahwa sifat keluh-kesah dan sikap reaktif di media sosial bisa berdampak negatif, seperti memicu prasangka buruk, memunculkan ghibah, bahkan merusak persaudaraan.

Mengutip nasihat Khalifatul Masih V, atba., anggota diingatkan pentingnya menjaga kehormatan sesama dan menahan diri dari menyebarkan hal sia-sia di media sosial. “Menutup aib orang lain merupakan salah satu bentuk ibadah sosial yang sangat dianjurkan,” terang pemateri.

Materi kedua mengangkat tema “Pengorbanan dan Alwasiat”, yang menekankan pentingnya membelanjakan harta di jalan Allah sebagai indikator ketakwaan. Disampaikan pula kutipan dari Surah Ali Imran ayat 93 serta sabda Masih Mau’ud a.s. yang mengajarkan bahwa keridhaan Allah akan menjadi tujuan utama jika seseorang telah menyerahkan dirinya sepenuhnya demi kebaikan.

Usai sesi materi, kegiatan dilanjutkan dengan bazar kreasi makanan dan buku-buku Jemaat, serta layanan cek kesehatan gratis meliputi pemeriksaan tekanan darah dan asam urat. Kegiatan ini menjadi bentuk nyata peran LI dalam membangun kepedulian sosial berbasis komunitas.

“Muawanah ini bukan sekadar forum rutin, tetapi juga menjadi ruang pembinaan perempuan yang relevan dengan tantangan zaman, terutama dalam hal etika digital dan penguatan spiritual,” ujar salah satu anggota senior.

Kegiatan ditutup dengan doa bersama, yang menjadi penegas harapan agar semangat pengorbanan dan kedisiplinan spiritual terus tumbuh di tengah masyarakat, terutama di kalangan muslimah.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

LI Indonesia Update