Official Website Organisasi Perempuan Muslim Ahmadiyah

Lajnah Muda Jabar 06 Dukung Toleransi di Acara Sambut Tahun Baru 1959 Saka Sunda bersama Tokoh Agama

Garut, 22 Juli 2025-Bagi masyarakat pada umumnya pada tanggal tersebut tidak ada yang perlu dirayakan. Namun, tidak bagi warga adat Akur Sunda Wiwitan di Kabupaten Garut, tanggal tersebut merupakan hari yang sangatlah istimewa. Satu perhelatan besar di gelar di Bale Adat Sunda Wiwitan dengan mengundang berbagai unsur dari Pemerintahan, Kabupaten, Kecamatan, Desa, tokoh-tokoh agama dari lintas iman, serta tokoh-tokoh masyarakat dan berbagai komunitas lainnya. Dengan mengusung tema, “Bangsa Nu Luhung Nyatana Bangsa Nu Tetep Mertahankeun Cara Ciri Budaya Bangsana”, masyarakat adat Akur Sunda Wiwitan menyelenggarakan sebuah pagelaran penutup tahun dan menyambut tahun baru Saka Sunda. 

Pagelaran ini juga dihadiri sekaligus dipimpin langsung oleh Pimpinan Pusat Sunda Wiwitan dari Kabupaten Kuningan, Pangeran Gumirat Banyu Alam. Esensi dari acara tutup dan sambut tahun baru Saka Sunda ini adalah sebagai simbol pengingat akan limpahan karunia Allah SWT dan bentuk ungkapan rasa syukur atas karunia-karunia tersebut. Masyarakat Adat Sunda Wiwitan juga mengajarkan arti menghargai, menghormati dan memuliakan sesama termasuk alam sekitar. Pada satu sesi pagelaran, diperlihatkan prosesi “Neundeun Pare di Leuit-Menyimpan Padi di Lumbung Padi”, satu bentuk kearifan budaya lokal yang menggambarkan bagaimana Masyarakat Adat Sunda Wiwitan sudah siap dengan ketahanan pangan dan sangat menghindari perilaku boros dan berlebihan dalam menggunakan bahan pangan. 

Sebagai bagian dari masyarakat Kabupaten Garut yang menjunjung tinggi toleransi dan hidup damai, Lajnah Imaillah Jabar 06 yang diwakili kaum muda Lajnah Imillah, turut memenuhi undangan dan hadir dalam perhelatan tahunan ini. Para Lajnah muda yang tergabung dalam Youth Interfatith Kabupaten Garut berbaur dengan berbagai kalangan dan komunitas. Dengan membawa nama Ahmadiyah dan Lajnah Imaillah, para Lajnah Muda turut menyuarakan dan membuktikan dukungan penuh untuk implementasi kehidupan yang penuh toleransi dan harmoni. 

Tanggapan positif diterima melalui ucapan terima kasih dan rasa bahagia disampaikan langsung oleh Pangeran Gumirat Banyu Alam atas kehadiran JAI ( Jemaat Ahmadiyah Indonesia) di acara ini. Tidak lupa, Pimpinan Pusat Sunda Wiwitan tersebut menyampaikan rasa simpati dan dukungan kepada Jemaat Ahmadiyah diiringi ucapan salam untuk seluruh warga JAI.

Berkesempatan hadir dalam kegiatan ini sebanyak 5 orang Lajnah Muda, didampingi Pengurus Daerah dan Mubaligh setempat. Selain di momen pagelaran ini, Lajnah Imaillah Jabar 6 juga terlibat dalam pengobatan Homeopati dan Workshop “Perempuan Penjaga Bumi” yang diselenggarakan di tempat yang sama, satu hari sebelumnya. Kegiatan-kegiatan bersama lintas iman ini, selanjutnya akan terus dilaksanakan secara bergantian di tempat masing-masing komunitas. Semoga kehidupan damai dan penuh harmoni semakin membumi di tanah pertiwi. 

Kontributor : Ai Yuliansah

Share :

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

LI Indonesia Update