Neglasari, 15 Agustus 2025 – Suasana Jumat pagi yang penuh keberkahan menyelimuti Madrasah Baitun Nasir Cabang Neglasari. Pada hari itu, Lajnah Imaillah Cabang Neglasari kembali melaksanakan kegiatan Tatar Rutin, sebuah ajang pembinaan dan peningkatan spiritual yang dihadiri oleh Ibu Mubaligh Daerah, serta 58 anggota Lajnah Imaillah, 3 Banath, dan 5 Abna.
Rangkaian acara dimulai dengan pembukaan, pembacaan ayat suci Al-Qur’an, janji Lajnah Imaillah, Nazm, hingga penyampaian Silabus Tabligh oleh Sekretaris Tabligh. Suasana semakin khidmat ketika Ibu Mubaligh Daerah menyampaikan materi dengan tema “Sosialisasi Program Selusin Amalan Perbaikan Diri.”
Dalam pemaparannya, beliau menekankan pentingnya konsistensi dalam mengamalkan ibadah, mulai dari shalat fardhu dan sunnah dengan penuh kekhusyukan, shalat tahajud, shalat duha, hingga membaca Al-Qur’an dengan terjemah dan tafsir. Beliau juga mengingatkan keutamaan Surah Al-Fatihah sebagai penyembuh, Surah Yasin sebagai jantung Al-Qur’an, serta pentingnya zikir dalam setiap kesempatan.
Selain itu, amalan lain seperti puasa sunnah Senin-Kamis, sedekah, menegakkan akhlak fadhilah, mengamalkan buku Ajaranku, hingga melaksanakan 10 syarat bai’at menjadi bagian penting dari program perbaikan diri yang harus diamalkan setiap anggota.
Sesi tanya jawab berlangsung interaktif. Salah satu anggota menanyakan tentang pembayaran fidyah bagi yang tidak mampu berpuasa. Ibu Mubaligh Daerah menjelaskan bahwa fidyah diwajibkan bagi mereka yang memiliki halangan syar’i seperti sakit parah, usia lanjut, atau wanita hamil dan menyusui, dan dapat dibayarkan kapan saja sesuai kemampuan, baik sekaligus maupun dicicil.
Menjelang akhir acara, Bu Ketua Lajnah Imaillah menyampaikan pengumuman terkait pelaksanaan Porda Jabar 4 yang akan berlangsung pada minggu depan. Seluruh rangkaian kegiatan ditutup dengan doa, mengakhiri pertemuan penuh ilmu dan semangat pembinaan diri tersebut.