- Home
- Perempuan dan Islam
Perempuan dan Islam
Peran Khusus Lajnah dalam Merayakan Tasyakur 1 Abad JAI
Huwal-ladzi arsala rasµlahµ bil-hudaa wa diinil-haqqi liyuzhirahuu ‘alad-diini kullihi, wa kafaabillaahi syahiida(n). “Dialah yang mengutus Rasul-Nya dengan membawa petunjuk dan
Kunjungi Gedung Baitul Afiyat, Mahasiswa UIN Bandung Tertarik Konsep Ahmadiyah: Keberhasilan Islam tergantung pada Perbaikan 50% Kaum Perempuan.
Kemang-Bogor, 25/06/2024. Lajnah Imaillah Pusat kedatangan Mahasiswa/i UIN Sunan Gunung Djati Bandung. Berlokasi di Gedung Baitul Afiyat, disambut langsung oleh
Ummu Fadhl ra – Selalu Haus Ilmu, Ibu dari Ulama dan Imam Tafsir
Ibnu Abbas ra berkata, “Nabi saw berdoa dua kali agar aku dianugerahi hikmah” (HR. Tirmidzi) Ketika Rasululllah wafat, maka usia
Ummu Mundzir binti Qais ra – Shahibiyah yang Berbaiat Dua Kali kepada Nabi
Dalam baiat itu, Rasulullah memerintahkan kepadanya untuk tidak menyekutukan Allah, tidak mencuri, tidak berzina, tidak membunuh anak-anak, tidak melakukan kebohongan
Ummu Kultsum binti Uqbah ra – Perempuan Pertama yang Hijrah ke Madinah
Keberanian dan ketegasan Ummu Kultsum dalam meneguhkan keimanan layak ditiru para Muslimah sepanjang zaman. Keimanan memperoleh jalan untuk dapat masuk
Hadhrat Khansa’ ra – Perempuan Penyair Pertama, Ibu Para Syuhada
Pada saat itu terjadi perang dan sebelum peperangan dimulai, terjadilah perdebatan sengit di rumah Khansa. Di antara keempat putranya saling
