Ciseeng, Bogor – Kekuatan literasi menjadi salah satu hal penting bagi kemajuan Lajnah Imaillah. Hal ini juga disadari oleh LI Cabang Ciseeng, Kabupaten Bogor, yang menyelenggarakan “Hari Literasi ke-2” pada Minggu (10/9) lalu.
Bertempat di kediaman ibu Kartini (salah satu anggota LI) di perumahan Bogor Peace Village, kegiatan ini merupakan salah satu pelaksanaan agenda syuro LI tahun 2022-2023. Kali ini, buku yang dibahas adalah Pedoman Risthanata, sebagai salah satu petunjuk pernikahan bagi para Ahmadi.
Acara dimulai pukul 15.45 – 17.00 dan dihadiri 15 orang LI. Sementara itu, anggota NAI diberikan acara muawanah khusus NAI di tempat terpisah. Diawali dengan pembukaan dan penjelasan tentang literasi oleh Sekertaris Isyaat LI Cabang ciseeng, yang memaparkan tujuan dari acara ini yaitu untuk meningkatkan kemampuan literasi (membaca, menulis, berbicara dan menyimak) yang diharapkan terasah dengan membedah buku.
Doa pembukaan dipimpin oleh ketua LI Cabang Ciseeng, Ibu Ria Syarifatunnisa. Selanjutnya, penyampaian materi Risthanata oleh ketua LI dan pembagian kelompok. Semua peserta yang hadir dibagi menjadi 3 kelompok, di mana setiap kelompok nantinya akan mempresentasikan hasil diskusinya.
Kelompok 1 membahas “Sumber Rujukan Mengenai Pernikahan” (halaman 5-18); Kelompok 2 membahas “Hal-Hal Yang Perlu Di Perhatikan Dalam Proses Risthanata” (halaman 19-20); dan Kelompok 3 membahas “Tata Tertib Pernikahan Dalam Jemaat” (halaman 21-22). Setiap kelompok dipersilakan membaca buku, berdiskusi dan merangkum selama 20 menit. Selanjutnya, setiap kelompok mempresentasikan hasil rangkumannya sehingga semua peserta memperoleh pengetahuan seputar perjodohan, tata cara pernikahan serta poin-poin penting lainnya yang terdapat dalam buku tersebut.
Acara diakhiri dengan doa oleh Ibu ketua LI. Beliau pun menyampaikan harapannya dengan penyelenggaraan kegiatan ini.
“Dengan diadakannya acara ini besar harapan kita bagi kemajuan anggota LI Ciseeng untuk lebih terampil dalam berdiskusi, meningkatkan kebiasaan membaca baik buku-buku jemaat ataupun buku pengetahuan lainnya. Meningkatnya kemampuan menulis juga sangat diharapkan di sini.” Ucap beliau.
Kontributor: Shinta Purnama
